Zakat Fitrah dan Zakat Hewan Ternak : donasi.id

 

Salam pembaca yang budiman, selamat datang di artikel jurnal kali ini. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai zakat fitrah dan zakat hewan ternak. Kedua jenis zakat ini memiliki peran yang penting dalam agama Islam. Mari kita simak penjelasannya lebih lanjut.

Pengertian Zakat Fitrah

Zakat fitrah merupakan zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap muslim yang telah mencapai usia baligh saat menjelang hari raya Idul Fitri. Zakat ini diberikan sebagai wujud syukur atas nikmat sehat dan kecukupan yang diterima selama bulan Ramadan. Zakat fitrah dapat berupa makanan pokok seperti beras, gandum, atau tanggal yang dikeluarkan sesuai dengan kadar yang telah ditentukan oleh agama Islam.

Manfaat dari zakat fitrah antara lain untuk membersihkan diri dari kekhilafan dan kesalahan yang terjadi selama Ramadan, menyucikan harta yang diperoleh dengan cara yang halal, dan sebagai alat solidaritas sosial untuk membantu masyarakat yang kurang mampu.

Prosedur pengeluaran zakat fitrah pun terbilang sederhana. Setiap kepala keluarga diwajibkan untuk mengeluarkan zakat fitrah sesuai dengan jumlah anggota keluarganya. Besar zakat fitrah ditentukan berdasarkan harga bahan pokok yang berlaku di masyarakat saat itu.

Bagi yang tidak memiliki cukup uang untuk mengeluarkan zakat fitrah, dapat melakukannya dengan memberikan bahan pokok seperti beras atau gandum.

Pengertian Zakat Hewan Ternak

Zakat hewan ternak adalah zakat yang dikeluarkan dari hasil keuntungan hewan ternak yang dimiliki oleh seorang muslim. Hewan ternak yang termasuk dalam zakat hewan ternak antara lain sapi, kambing, dan domba. Zakat ini dikeluarkan setelah pemilik hewan ternak tersebut memiliki jumlah hewan yang telah memenuhi batas minimal untuk dikeluarkan zakatnya.

Manfaat dari zakat hewan ternak antara lain sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah atas nikmat yang diberikan melalui hasil keuntungan hewan ternak, sebagai bentuk pengekangan hawa nafsu yang berlebihan terhadap harta benda, dan sebagai sarana untuk meningkatkan kesejahteraan umat Islam.

Prosedur pengeluaran zakat hewan ternak cukup terstruktur. Pemilik hewan ternak wajib mengeluarkan zakat berupa hewan yang telah mencapai usia tertentu. Jumlah hewan yang dikeluarkan berbeda-beda tergantung jenis hewan yang dimiliki dan telah mencapai batas minimal untuk dikeluarkan zakatnya.

Wajibnya zakat hewan ternak ini juga berlaku bagi pemilik hewan ternak yang belum mencapai batas minimal namun memiliki kelebihan harta yang layak dikeluarkan zakatnya.

Tabel Perbandingan Zakat Fitrah dan Zakat Hewan Ternak

Jenis Zakat Pengertian Manfaat Prosedur Pengeluaran
Zakat Fitrah Zakat yang dikeluarkan menjelang hari raya Idul Fitri oleh setiap muslim yang mencapai usia baligh. Membersihkan diri, menyucikan harta, solidaritas sosial. Dikeluarkan sesuai dengan jumlah anggota keluarga dengan besaran yang ditentukan.
Zakat Hewan Ternak Zakat yang dikeluarkan dari hasil keuntungan hewan ternak yang dimiliki oleh seorang muslim. Bentuk rasa syukur, pengekangan hawa nafsu, meningkatkan kesejahteraan umat Islam. Dikeluarkan setelah memiliki jumlah hewan yang telah memenuhi batas minimal.

Frequently Asked Questions (FAQ) tentang Zakat Fitrah dan Zakat Hewan Ternak

1. Bagaimana cara menghitung besaran zakat fitrah?

Untuk menghitung besaran zakat fitrah, Anda perlu mengetahui harga bahan pokok yang berlaku di masyarakat saat itu. Setelah itu, kalikan harga bahan pokok tersebut dengan jumlah anggota keluarga yang akan dikeluarkan zakatnya. Misalnya jika harga beras saat itu adalah 12.000 per kilogram dan jumlah anggota keluarga adalah 4 orang, maka besaran zakat fitrahnya adalah 48.000.

2. Bagaimana jika saya tidak memiliki cukup uang untuk mengeluarkan zakat fitrah?

Jika Anda tidak memiliki cukup uang untuk mengeluarkan zakat fitrah, Anda dapat menggantinya dengan memberikan bahan pokok seperti beras atau gandum. Pastikan jumlah bahan pokok yang diberikan setara dengan besaran zakat fitrah yang seharusnya dikeluarkan.

3. Apa saja hewan ternak yang termasuk dalam zakat hewan ternak?

Hewan ternak yang termasuk dalam zakat hewan ternak antara lain sapi, kambing, dan domba. Anda harus memenuhi jumlah minimal hewan ternak tersebut sebelum dikeluarkan zakatnya.

4. Bagaimana cara menghitung besaran zakat hewan ternak?

Besaran zakat hewan ternak tergantung pada jenis hewan yang dimiliki. Sebagai contoh, untuk sapi, zakatnya sebanyak 1 ekor dari setiap 30 ekor, sedangkan untuk kambing dan domba sebanyak 1 ekor dari setiap 40 ekor.

5. Kapan waktu yang tepat untuk mengeluarkan zakat hewan ternak?

Anda dapat mengeluarkan zakat hewan ternak setelah jumlah hewan yang dimiliki telah memenuhi batas minimal bagi jenis hewan tersebut. Jangan menunda-nunda pengeluaran zakat untuk menjaga kesejahteraan umat Islam.

Sumber :